Perpustakaan Taman Ismail Marzuki Wisata Baru Jakarta
Taman Ismail Marzuki atau biasa yang disebut TIM, sudah akrab semenjak zaman kuliah. Dulu di sekitar TIM setiap satu bulan sekali disempatkan nonton film bersama teman kuliah dan ada tempat kulineran bakso malang juga disana. Habis nonton makan bakso malang sambil melihat mahasiswa-mahasiswa IKJ yang lalu lalang😁.
Dulu terus terang jarang masuk ke gedung lainnya yang ada TIM, karena memang bangunan yang dulu kurang menarik dan juga tidak mengerti akan hal seni.
Tapi sekarang wajah TIM nya sudah sangat berubah 360 derajat bisa dibilang semenjak direvitalisasi tahun 2019.
Tujuan revitalisasi yang aku baca di harian online Tempo. TIM diharapkan menjadi gelanggang seni yang dapat melahirkan berbagai karya besar yang menjadi perhatian global, yang nantinya akan menandai bahwa dari Indonesia hadir seniman-seniman hebat, mewakili nama Indonesia di gelanggang dunia.
Perpustakaan TIM yang Instagramable
Sejumlah area baru di Taman Ismail Marzuki sekarang jadi daya tarik tersendiri, salah satunya gedung perpustakaan. Pada tanggal 08 Juli 2022, perpustakaan ini resmi kembali dibuka untuk umum dengan wajah yang baru berupa bangunan yang memiliki desain minimalis kontemporer dengan berbagai fasilitas menarik.
Bangunannya terdiri dari tiga lantai dilengkapi fasilitas ruang membaca, ruang multifungsi, ruang bermain anak, bilik cerita, loker tempat penyimpanan, co-working space, dan ruang siaran untuk podcast. Dan kesemuanya gratis,tis,tis…
Daya Tarik Perpustakaan Taman Ismail Marzuki
Fasilitas yang ada di perpustakaan ini makin diperluas. Jadi selain menjadi tempat untuk membaca, perpustakaan ini juga dapat membuat anak-anak bermain permainan edukatif yang tentunya akan membuat anak-anak senang sekaligus menambah wawasan pengetahuannya.
Koleksi buku yang dimilikinya juga sangatlah banyak, lebih dari 150.000 eksemplar dan 4.395 koleksi di PDS (Pusat Dokumentasi Sastra) HB Jassin.
Kita dapat menemukan buku-buku berbagai jenis seperti buku-buku umum, buku-buku untuk anak, buku tentang sejarah Jakarta, dan berbagai jenis buku lainnya ada disini. Koleksi buku disini juga tersedia dari Bahasa Indonesia dan Bahasa Asing.
Selain menyediakan beragam jenis buku yang menarik, ada fasilitas mushola, toilet yang bersih dan sudut-sudut perpustakaan ini juga begitu instagramable. Tidak heran jika banyak para pengunjung yang datang sengaja untuk mencari spot-spot estetik untuk kebutuhan konten.
Pengunjung tidak dilarang berfoto disini asalkan selama berfoto ataupun membuat konten, tidak berisik atau mengganggu pengunjung lainnya.
Bagaimana Cara Masuk ke Perpustakaan TIM ?
Oh iya, sebelum berkunjung, kita harus melakukan pendaftaran online terlebih dulu di link perpustakaan.jakarta.go.id isi data lengkap kemudian akan mendapatkan barcode. Ada baiknya nanti barcodenya di screenshots saja nanti pas masuk jadi lebih mudah tidak perlu login kembali.
Untuk masuk perpustakaan TIM ini kita tidak diperkenankan membawa tas sekecil apapun, jadi nanti naik ke lantai 3 setelah scan barcode di pintu masuk, nanti di ruang loker kita scan barcode lagi kemudian diberi no locker dan petugas akan mempersilahkan mengambil tote bag transparan yang telah disediakan, untuk peralatan yang kita bawa, hanya boleh membawa handphone, dompet dan barang penting lainnya.
Jam operasional dari Perpustakaan Taman Ismail Marzuki tiap hari, dimulai dari jam 09.00 – 17.00 WIB. Kecuali hari libur nasional dan untuk pengunjung tiap seasonnya terbatasi cuma 300 orang saja.
Senang akhirnya Jakarta mempunyai salah satu destinasi wisata yang bernamakan perpustakaan, karena dulu perpustakaan hanya identik tempat anak yang cupu, kutu buku. Tapi sekarang banyak sekali anak-anak muda, dewasa bahkan orang tua membawa anak-anak mereka untuk mengunjungi Perpustakaan Taman Ismail Marzuki ini.
Dibalik pro kontra revitalisasi TIM ini, aku tahu ada tujuan mulia dari Gubernur sebelumnya, untuk mencerdaskan anak-anak bangsa lewat perpustakaan dan menghargai seniman yang namanya hampir dilupakan , mungkin anak-anak muda termasuk aku hanya mengenall seniman film. Tapi di TIM di gedung Galeri Seni. kita bisa melihat karya-karya seni yang luar biasa dengan tampilan yang estetik yang dengan begitu mudah kita bisa melihat dan berdecak kagum akan karya-karya mereka.
Bagaimana Cara ke Taman Ismail Marzuki?
Kalau yang terbiasa naik Commuter Line bisa turun di Stasiun Cikini lanjut jalan kaki atau naik Ojek Online, kalau kamu naik MRT bisa turun di Stasiun Bundaran HI lanjut naik Ojek Onlie. Bagi yang naik Trans Jakarta kawasan TIM ini dilewati Transjakarta koridor 5H jurusan Kampung Melayu - Tanah Abang Via Cikini, atau Koridor 6H Jurusan Senen - Lebak Bulus.
So kapan kamu ke Perpustakaan Taman Ismail Marzuki?
Alamat
Taman Ismail Marzuki Jl. Cikini Raya No.73, RT.8/RW.2,
Cikini, Kec. Menteng, Jakarta Pusat,